Review Pioneer DJM-S9, cocok buat yang ingin scratching

Pioneer DJM-S9 mulai di kenalkan ke public Agustus 2015. Melalui kombo CDJ dan DJM, Pioneer lebih dikenal sebagai peralatan EDM di acara-acara megavestival ataupun di klub-klub. Dengan DJM-S9, Pioneer ingin kembali ke versi DJ jaman dahulu dimana aksi scratch sering dilakukan dan sekarang ini dianggap sebagai keahlian DJ yang sebenarnya. Nah penasaran seperti apa scratch mixer dari Pioneer ini? Baca aja Pioneer DJM-S9 review di bawah ini.

Pioneer DJM-S9 ini sangat ringan karena di bagian bawahnya terbuat dari bahan plastik bukan metal. Unit ini memiliki dua Master Output (XLR dan RCA) juga ada dua colokan output ¼ inchi.

Ada XLR input buat nyolokin mic, RCA Aux input, ditambah dua line untuk menghubungkan turntable dan CDJ yang ente punya. Perlu di ingat kalau DJM-S9 ini mixer dua channel, jadi walaupun ente nambahin input untuk turntable dan CDJ tetap aja yang dipakai cuma dua dalam satu kesempatan.

Pioneer DJM-S9 ini memang dirancang untuk dipakai bersama Serato DJ, tapi kenyataannya bisa juga dipakai bareng Rekordbox DJ, bahkan dengan Traktor Pro 2. Tapi yah hasilnya tidak sebagus kalo dipakai bareng Serato DJ.

Beberapa pemakai pun mengakui bahwa alat ini termasuk mixer yang rumit. Ada tiga bagian di unit ini. Bagian atas untuk EQ, output dan tombol browse, tombol loop, dan tombol switch matrix untuk mengganti-ganti sumber input.

Jadi kalo ente pengen mengubah permainan DJ ente dari CDJ ke piringan hitam atau sebaliknya diaturnya lewat tombol switch matrix ini.

Bagian tengah untuk pilihan FX dan performance pads.


Untuk tombol-tombol di performance pads, mereka terlalu responsive terhadap sentuhan. Jadi hati-hati aja kalo ente lagi perform, ente bisa aja salah tekan tombol saking dempet-dempet sama terlalu kecil tombolnya.

Ente perlu membiasakan diri dulu supaya ga salah tekan tombol.

Bagian bawah untuk volume dan crossfader Magvel Fader Pro sama beberapa kontrol untuk mengatur fader.

Pioneer DJM-S9 ini merupakan salah satu scratch mixer terbaik untuk saat ini.

Buktinya walaupun ente cuma fokus di Magvel Fader Pro crossfader supaya bisa menghasilkan kualitas dan performa terbaik tanpa mengutak-atik bagian lain, Pioneer DJM-S9 masih mengeluarkan hasil yang oke.

FX selection dan FX paddlenya memberikan peluang yang besar buat para turntablist berkreasi semaksimal mungkin.

Pioneer DJM-S9 direkomendasikan buat para turntablist yang ingin berkreasi selain scratching. Unit ini memang impresif dan bagus tapi bagusnya ga sampai bikin ternganga atau mind-blowing. Karena untuk kisaran harga yang ditawarkan, masih ada scratch mixer yang lebih bagus dari Pioneer DJM-S9.

Kalo ente punya budget lebih dan termasuk orang yang setia dengan Serato DJ, bolehlah mixer ini jadi pilihan anda. Pioneer DJM-S9 setidaknya bisa meningkatkan keahlian ente sebagai turntablist dan tentu saja bisa bikin performa ente semakin keren saat beraksi.

Btw, harga Pioneer DJM-S9 ini 1.697 dollar Amerika untuk yang biasa, 1.797 untuk yang gold edition.

Gimana Pioneer DJM-S9 review di atas? Bikin ente makin tertarik atau malah nggak?

Well, seperti yang sudah ditulis di atas, mixer ini emang punya sisi negative dan sisi positifnya. Lebih baik ente pikir masak dulu sebelum anda membelinya. Apa ente butuh alat ini dan kira-kira bisa menguasainya atau tidak? Jangan sampai ente menyesal nanti.

Intinya mixer djm S9 di rancang khusus buat para DJ yang sering melakukan scratching pada saat perform.